PENGALAMAN KEPALA RUANGAN DALAM MENGIMPLEMENTASIKAN FUNGSI MANAJEMEN DI RUANG RAWAT INAP RSUD AMPANA KABUPATEN TOJO UNA-UNA SULAWESI TENGAH

  • Wihelmus Zacharias Tape Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Immanuel Bandung
  • Blacius Dedi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Immanuel Bandung
Keywords: Manajemen keperawatan, Kepala ruangan

Abstract

Pengalaman Kepala Ruangan Dalam Mengimplementasikan Fungsi Manajemen di Ruang Rawat Inap RSUD Ampana Kabupaten Tojo Una-Una Sulawesi Tengah. Manajemen keperawatan adalah suatu tugas khusus yang harus dilaksanakan oleh pengelola keperawatan untuk merencanakan mengorganisasi, mengarahkan serta mengawasi sumber-sumber yang ada baik sumber daya manusia, alat maupun dana, sehingga dapat memberikan pelayanan keperawatan yang efektif, baik kepada pasien, keluarga, dan masyarakat. Kepala ruangan adalah seorang tenaga perawat professional yang diberi tanggung jawab dan wewenang untuk mengelola kegiatan pelayanan keperawatan di suatu ruang rawat. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana pengalaman kepala ruangan dalam mengimplementasikan fungsi manajemen di ruang rawat inap RSUD Ampana Kabupaten Tojo Una Una Sulawesi Tengah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Pengumpulan data dilakukan dengan metode wawancara mendalam. Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Umum Daerah Ampana Kabupaten Tojo Una-Una Sulawesi Tengah yang melibatkan empat partisipan. Penelitian ini memperoleh enam tema, antara lain : 1) Menikmati pekerjaan, 2) Berjalan sesuai dengan perencanaan, 3) Pembagian tugas dalam pengorganisasian, 4) Melaksanakan fungsi pengarahan dalam bekerja, 5) Melakukan proses evaluasi, 6) Bekerja dalam tim. Berdasarkan hasil penelitian, peneliti menganalisa bahwa partisipan sudah  melaksanakan fungsi manajemen dengan baik. Peneliti menganalisis bahwa partisipan sudah  melaksanakan fungsi manajemen dengan baik. Walau dalam pelaksanaan fungsi manajemen yang dilakukan oleh partisipan sudah berjalan baik, tetapi masih ada kendala yang dirasakan partisipan. Kendala yang dihadapi partisipan dalam pelaksanaan fungsi manajemen adalah kurangnya pengetahuan staf terkait dengan pelaksanaan fungsi manajemen yang dilaksanakan oleh partisipan. Saran bagi peneliti selanjutnya adalah melakukan penelitian mengeksplor perbedaan kompetensi perawat dengan kualifikasi pendidikan Ners dan D3 Keperawatan dalam mengelola ruang rawat inap.

Published
2018-06-20