HUBUNGAN KUALITAS PELAYANAN DENGAN KEPUASAN PASIEN PENGGUNA BPJS PBI DAN NON BPJS PADA SALAH SATU PUSKESMAS DI KABUPATEN MANGGARAI BARAT
Keywords:
Kepuasan pasien, kualitas pelayanan, BPJS PBI, Non-BPJSAbstract
Kepuasan pasien terhadap kualitas pelayanan dapat diketahui dengan membandingkan persepsi antara harapan dan kenyataan atas pelayanan yang diterima. Kinerja dianggap memuaskan secara kualitatif jika melebihi harapan, dan sebaliknya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kualitas pelayanan dengan kepuasan pasien pengguna BPJS Penerima Bantuan Iuran (PBI) dan Non-BPJS di Puskesmas Wae Pitak Kecamatana Kuwus Barat Kabupaten Manggarai Barat. Penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif korelasional dengan pendekatan cross-sectional. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner yang diadopsi dari instrumen ServQual dan dimodifikasi sesuai kebutuhan penelitian. Sampel dalam penelitian ini adalah pasien BPJS PBI dan non-BPJS yang berkunjung ke Puskesmas Wae Pitak Kecamatana Kuwus Barat Kabupaten Manggarai Barat. Analisis data dilakukan dengan menggunakan uji statistik untuk mengetahui hubungan antara dimensi kualitas pelayanan (keandalan, daya tanggap, jaminan, empati, dan bukti fisik) dengan kepuasan pasien. Hasil Uji bivariate menunjukkan bahwa secara keseluruhan terdapat hubungan yang signifikan antara kualitas pelayanan dengan kepuasan pasien BPJS PBI dan Non-BPJS dengan nilai p-value 0,000 (p≤ 0,005) dan dari lima dimensi ditemukan terdapat hubungan dengan kepuasan pasien BPJS PBI dan Non-BPJS terhadap dimensireability (0,000), responseiveness (0,003), empaty (0,000), assurance (0,003). Dan yang tidak terdapat hubungan anatara kepuasan pasien terhadap dimensi tangbles(0,255)
References
Sanah, Nor. 2017. Pelaksanaan Fungsi Puskesmas Dalam Meningkatkan Kualitas Pelayanan Kesehatan Di Kecamatan Long Kali Kabupaten paser. Jurnal ilmu Pemerintahan.
Irmawati,S.dkkKualitaspelayanankesehatan di puskesmas Sangurara Kec. Tatangakota Palu. Hal. 189.2017
Yasira, R., & Jamhir, J. (2019). Pelayanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial. Jurnal Justisia: Jurnal Ilmu Hukum, Perundang-Undangan Dan Pranata Sosial, 3(2), 276. https://doi.org/10.22373/justisia.v3i 2.593
Soekidjo Notoatmodjo. (2012). "Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku." Rineka Cipta, halaman 45
Ilahi, P.P. 2016. Hubungan Kepuasan Pasien Pengguna BPJS dan Non BPJS Terhadap Pelayanan Kesehatan Di Puskesmas Nagrak Suka Bumi. Jakarta.
Nusa,M.,Maeamis,F.R.R.,&Korompis,G.
E. C. (2018). Hubungan Karakteristik Peserta Jaminan Kesehatan Nasional- Kartu Indonesia Sehat Ddengan kepuasan Jasa pelayanan di Puskesmas komBos kota Manado. Kesmas, 7 (5), 1-7.
Respati, S. A. (2016). Hubungan Mutu Pelayanan Kesehatana dengan Tingkat Kepuasan Pasien rawat inapdiPuskesmas HalmaheraKota Semarang Tahun 2014. In jurnal kesehatan masyarakat 1 (2), 1-6
S.,S.,&S.,N.(2019).Jurnalilmudanbudaya
|7901.7901–7910.Sari,P.A.
(2015). Perbedaan Tingkat Kepuasan Pasien BPJS Dengan PasienUmumDiRSUDDR.
Soedirman Mangun Sumarso Wonogiri. 1–27.
Romaji, R., & Nasihah, L. (2018). Analisis Kepuasan Pasien Terhadap Pelayanan Kesehatan PadaPeserta Bpjs (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) Dan Non Bpjs Di Rsud Gambiran KediriJawaTimur.Preventia:The
Indonesian Journal of Public Health, 3(2), 143.